Memilih lnb ku band yang berkualitas terbaik memang bisa memberikan keuntungan bagi kita untuk mendapatkan kualitas siaran tv parabola yang baik dan stabil. Namun tidak mudah bagi pengguna bagi tv parabola yang masih baru untuk menentukan lnb ku band yang tepat dan berkualitas.
Ada beberapa parameter dan indikator untuk melihat apakah lnb ku band layak untuk dipilih atau tidak. Dari semua indikator tersebut akhirnya kita bisa menyimpulkan mana lnb ku band yang memiliki daya tangkap sinyal yang super peka.
Memang pada akhirnya tujuan dari pemilihan lnb adalah untuk menangkap sinyal parabola dengan baik dan stabil. Karena dengan kualitas sinyal parabola yang besar dan stabil menjadikan siaran parabola bisa tahan cuaca hujan dan mendung.
Ada banyak merk / brand produk yang mengeluarkan lnb parabola jenis ku band dengan harga dan kualitas yang bervariasi. Misalnya lnb k vision, matrix, kaonsat, tanaka, skybox dan masih banyak lagi. Lalu mana diantara lnb tersebut yang patut dipilih ?
Sebenarnya cukup sulit untuk merekomendasikan lnb ku band manakah yang terbaik jika berdasarkan merk atau brand tertentu.Karena tiap produk dari semua merk / brand tentunya mempunyai kelebihan dan kekurangan. Selain itu akan terlihat kurang obyektif jika saya langsung menyebutkan merk lnb ku band yang bagus.
Jadi disini saya hanya akan mengulas faktor apa saja yang bisa menjadi indikator sebuah lnb bisa dikatakan memiliki kualitas yang terbaik / bagus. Sehingga anda bisa lebih memahami dan menentukan tipe lnb yang tepat untuk anda.
Apa sih fungsi lnb dan bagaimana karakteristiknya ?
LNB atau Low Noise Block merupakan salah satu komponen parabola yang berfungsi untuk menerima sinyal satelit yang dipantulkan oleh dish parabola. Di dalam lnb tersebut terdapat dua buah antena kecil yang terbuat dari kawat tembaga yang mampu menangkap sinyal elektromagnetik dan kemudian disalurkan ke dalam rangkaian lnb untuk diproses lebih lanjut.
Terdapat 3 macam lnb yang banyak dipakai untuk keperluan siaran tv parabola : lnb c band, ku band dan s band. Namun lnb parabola yang sering kita lihat adalah dari jenis lnb ku band dan c band saja. Sementara jenis lnb s band saat ini sudah jarang ditemui.
Perbedaan setiap jenis lnb tersebut di dasarkan pada rentang spektrum frekuensi satelit yang bisa diterimanya. Penggunaan lnb ku band umumnya dipasang pada parabola mini. Sementara lnb c band lebih banyak digunakan pada parabola dengan dish besar yang mempunyai diameter lebih dari 6 feet.
Karakteristik bentuk lnb tipe ku band lebih kecil jika dibandingkan dengan lnb c band. Rentang frekuensi yang bisa ditangkapnya pun lebih tinggi, rata rata diatas 10000Mhz. Frekuensi ini sering kita sebut sebagai frekuensi ku band.
Frekuensi satelit ku band dikenal memiliki intensitas sinyal yang cukup besar. Karena itu mudah ditangkap menggunakan parabola mini. Sayangnya, meskipun memiliki kekuatan sinyal yang besar karakteristik frekuensi ku band kurang tahan terhadap kendala cuaca. Tidak seperti frekuensi c band yang siarannya tetap stabil meskipun cuaca hujan deras.
Jadi meskipun kualitas lnb ku band yang kita gunakan sudah yang terbaik, namun menurut pengalaman tetap saja tidak bisa menandingi lnb c band dalam mengatasi gangguan cuaca buruk.
Jika anda menginginkan siaran parabola dengan kestabilan yang baik di saat hujan deras, maka saya sarankan untuk beralih menangkap siaran c band. Namun tentunya harus menggunakan parabola besar.
Ciri ciri lnb ku band terbaik
Jika anda sudah paham tentang karakteristik dan fungsi lnb parabola, selanjutnya saya akan mengulas beberapa parameter pokok yang harus diperhatikan ketika membeli lnb parabola. Karena pada dasarnya data parameter ini menggambarkan kualitas lnb terhadap penangkapan sinyal.
Terdapat dua parameter yang perlu anda pertimbangkan saat membeli lnb tipe ku band agar mendapatkan kualitas lnb yang bagus. Kedua parameter lnb tersebut adalah nilai noise dan gain / penguatan sinyal.
Noise lnb ku band
Parameter noise pad lnb menunjukkan kemampuan lnb dalam menekan gangguan sinyal / gelombang yang tidak diinginkan. Kita tahu, di sekitar kita terdapat sangat banyak gelombang / sinyal dengan amplitudo dan frekuensi yang berbeda. Hal ini akan sangat mempengaruhi penangkapan sinyal satelit oleh lnb parabola.
Gangguan interfensi gelombang yang tidak diinginkan tersebut bisa membuat sinyal parabola yang ditangkap tidak stabil. Tidak jarang menyebabkan gambar siaran tv jadi macet atau tidak lancar. Karena karakteristik gelombang satelit dengan frekuensi tinggi sangat mudah terpengaruh oleh gelombang lain.
Karena itu didalam lnb parabola terdapat rangkaian elektronika yang salah satu fungsinya adalah untuk menekan gangguan sinyal yang tidak diinginkan tersebut. Nilai parameter noise dinyatakan dalam bentuk angka desimal yang kecil.
Dimana semakin kecil nilai noise lnb maka semakin baik lnb dalam mengatasi gangguan sinyal. Sehingga membuat lnb lebih peka terhadap penerimaan sinyal satelit parabola.
Terdapat dua jenis lnb ku band dengan rentang nilai noise yang berbeda :
- LNB ku band prime fokus. Jenis lnb ini mempunyai rentang nilai noise antara 0,1 sampai 0,4dB. Biasanya tipe lnb ini digunakan untuk parabola yang mempunyai titik fokus pada tengah dish dengan diameter dish 6 feet keatas. Karena nilai noisenya yang sangat kecil dan dipasang pada parabola prime fokus, maka lnb ini sangat tepat untuk melacak sinyal satelit yang jangkauan beam nya diluar Indonesia.
- LNB ku band offset fokus. Tipe lnb ku band ini paling sering kita lihat dan terpasang pada parabola mini. Nilai noise lnb jenis ini sekitar 0,5dB keatas dan memang diperuntukkan untuk menangkap sinyal satelit dengan intensitas yang besar.
Gain lnb
Angka parameter gain pada lnb menunjukkan tingkat penguatan sinyal yang bisa dilakukan oleh lnb. Ini berarti semakin tinggi nilai gain suatu lnb maka semakin besar pula penguatan sinyal yang bisa dilakukan. Dimana pada akhirnya akan berpengaruh terhadap kualitas sinyal yang dihasilkan.
Tiap lnb ku band yang ada di pasaran memiliki tingkat penguatan yang berbeda beda. Anda bisa melihat informasinya pada kemasan lnb atau bisa mencarinya di internet. Sehingga anda bisa membandingkan lnb mana yang memiliki kepekaan sinyal yang baik.
Kesimpulan
Dari dua parameter diatas seharusnya kita sudah bisa dengan mudah menentukan lnb ku band terbaik sesuai keinginan kita. Pada intinya anda harus memilih lnb dengan nilai noise paling rendah namun tingkat penguatan yang paling besar. Karena dengan begitu lnb tersebut mampu menghasilkan daya tangkap sinyal satelit yang maksimal.