Tips mudah cara memperbaiki ampli TAO yang suaranya serak atau sember. Ampli Toa merupakan amplifier yang biasa digunakan pada musholah atau masjid untuk mengeraskan suara azan. Jenis amplifier ini banyak dipakai karena memiliki impedansi yang sesuai dengan jenis speaker corong yang digunakan pada masji atau musholah.
Umumnya jenis skema rangkaian ampli Toa masih menggunakan sistem trafo balance sebagai kopel untuk mengirimkan sinyal antar penguat. Jenis rangkaian ini cukup handal meskipun tidak memiliki daya yang cukup besar jika digunakan pada model penguat lapangan.
Meskipun jarang sekali mengalami kerusakan, namun setelah dalam pemakaian yang lama ampli toa bisa saja mengalami kendala. Beberapa kerusakan pada ampli toa diantaranya adalah ampli tidak bunti / mati, suara ampli serak, suara dengung yang besar dan suara ampli kecil sekali.
Kerusakan yang terjadi pada jenis ampli toa bisa disebabkan karena banyak faktor. Sehingga kita harus mengeceknya satu persatu komponen yang ada di dalam skema rangkaian ampli toa tersebut.
Penyebab Suara Ampli TOA Serak
Di artikel ini saya akan berbagi pengalaman tentang bagaimana cara memperbaiki ampli toa dengan gejala kerusakan suara serak atau sember bahkan ada juga yang suaranya kecil. Skema ampli toa tida terlalu banyak sehingga kita lebih mudah untuk memeriksa bagian dari ampli ini untuk mencari komponen penyebab kerusakan.
Apa saja penyebab kerusakan ampli toa dan bagaimana memperbaikinya ? Berikut ini adalah ulasannya berdasarkan pengalaman.
Transistor final rusak
Transistor final pada ampli toa biasanya memakai jensi C 5198 atau untuk yang model lama masih menggunakan transistor jenis jengkol. Transistro ini memiliki penguatan audio yang cukup baik dengan sedikit sekali noise. Sehingga banyak digunakan pada berbagai rangkaian penguat suara.
Kerusakan pada transistor final bisa menjadi penyebab suara serak atau terkadang lemah. Pada ampli toa terdapat sepasang transistor final dengan tipe yang sama dan melekat pada pendingin. Coba lepaskan dan periksa menggunakan multimeter untuk melihat kondisinya.
Tidak jarang salah satu dari kedua transistor final tersebut mengalami kerusakan yang berdampak pada sistem penguatan sinyal audio. Aikbatnya terjadi penguatan sinyal yang tidak singkron, dimana ada bagian sinya suara yang terpotong. akibat yang timbul adalah suara yang dihasilkan oleh ampli menjadi serak atau seperti tercekik.
Bias transistor tidak tepat
Pada amplifier toa terdapat dua sistem penguatan suara, yaitu driver dan final. Masing masing rangkaian penguat tersebut dilakukan oleh transistor yang terdiri dari beberapa buah. Untuk menjalankan fungsinya sebagai penguat, transistor harus diberikan bias basis yang tepat. Sehingga diperoleh penguatan yang maksimal dan tingkat noise yang minimal.
Pemberian bias basis pada transistor, baik transistor driver maupun transistor final dapat mengakibatkan kerja transistor tidak baik. Dimana semua sinyal suara yang dikuatkan tidak merata. Akibatnya ada frekuensi suara yang terpotong yang bisa menyebabkan suara dari ampli tidak bagus.
Pemberian bias pada transistor menggunakan resistor atau trimpot. Jika menggunakan trimpot, coba anda putar putar untuk mendapatkan bias tegangan yang tepat. Jangan lupa ampli sambil dinyalakan dan dengarkan suara yang keluar apakah masih serak atau tidak. Terkadang kita perlu membersihkan trimpot dari kotoran dan kerak agar bekerja dengan baik.
Untuk pemberi bias tegangan berupa resistor, kita perlu memeriksa kondisinya dengan multimeter. Lihat apakah nilai hambatan resistro tersebut masih sesuai atau tidak. Jika sudah tidak sesuai maka perlu diganti dengan yang baru.
Transistor driver rusak
Transistor driver yang sudah rusak pun dapat menyebabkan suara ampli toa serak atau sember. Ini terjadi karena sinyal audio yang dikirimkan ke rangkaian penguat akhir / final merupakan sinyal yang tidak sempurna. Dimana ada beberapa frekuensi yang terpotong. Akibatnya suara yang dikeluarkan oleh penguat akhir pun tidak baik.
Transistor driver pada ampli toa bentuknya lebih kecil dan terdiri dari beberapa buah tingkat penguatan. Coba lepaskan dan periksa menggunakan multimeter untuk melihat kondisinya. Jika telah mengalami short atau rusak perlu dilakukan pergantian yang baru.
Itulah beberapa penyebab kerusakan suara ampli toa serak atau sember dan cara memperbaikinya. Mungkin saja pengalaman teknisi yang lain berbeda dengan yang saya alami. Artikel ini hanya sebagai referensi saja ketika anda memperbaiki ampli toa.