Rumus Rangkaian Resistor Seri Dan Paralel

Rangkaian resistor seri dan paralel adalah susunan beberapa buah resistor yang dirangkai secara campuran dalam hubungan seri dan paralel. Pada beberapa artikel sebelumnya kita telah belajar cara menghubungkan beberapa buah resistor dalam susunan rangkaian seri maupun paralel. Kita juga bisa menghitung besar tegangan dan arus listrik yang melintasi rangkaian tersebut menggunakan hukum Ohm.

Tapi bagaimana bila beberapa buah resistor terhubung dalam jaringan gabungan antara rangkaian seri dan paralel yang lebih rumit ? Bagaimana cara menghitung hambatan total dan besar arus maupun tegangan yang melewatinya ?

Sebenarnya cukup mudah untuk menghitung besar hambatan total, arus dan tegangan yang melintasi pada rangkaian resistor campuran. Caranya adalah dengan melakukan perhitungan secara individu tiap rangkaian. Kita harus memisahkan dulu setiap jaringan resistor apakah termasuk rangkaian seri atau paralel, kemudian menghitungnya secara individu.

Cara Menghitung Rangkaian Resistor Seri Dan Paralel

Gambar dibawah ini merupakan contoh sebuah rangkaian resistor campuran seri dan paralel sederhana. Rangkaian tersebut terdiri dari empat buah resistor dengan nilai masing masing 4Ω, 6Ω, 8Ω dan 12Ω. 
Gambara rangkaian resistor seri dan paralel
Sekilas kita mengkin melihat rangkaian diatas sedikit membingungkan. Namun sebenarnya R1 dan R2 terhubung dalam susunan seri. Sehingga kedua resistor tersebut dapat diganti dengan menggunakan resistor pengganti dengan nilai hambatan yang besarnya total dari nilai hambatan kedua resistor. Nilai hambatan total resistor R1 dan R2 dapat dihitung menggunakan rumus :
Rp = R2 + R3 = 8Ω + 4Ω = 12Ω


Sekarang kita punya sebuah resistor pengganti Rp  yang merupakan pengganti dua buah resistor R1 dan R2 yang tersusun secara seri. Selanjutnya resistor Rp tersebut terhubung dengan R4  dalam susunan rangkaian paralel. Sehingga kita bisa menghitung hambatan total resistor Rp dan R4 .

Leave a Comment